SINJAIBERSATU--Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sinjai, Ishak mengaku baru mengetahui adanya kerusakan talud jalan yang ada di Desa Patongko Kecamatan Tellu Limpoe.
Hal itu baru diketahuinya saat yang bersangkutan dikonfirmasi oleh FAJAR persoalan kerusakan talud jalan tersebut. "Saya baru tahu kalau ada kerusakan talud jalan itu,"kata dia saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Senin, 31 Maret.
Kendati demikian, kata dia, itu bukan kewenangan dari PU Sinjai akan tetapi kewenangan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sulsel. Pihaknya berharap agar Dinas PU Bina Marga , segera merespon untuk melakukan perbaikankerusakan jalan itu.
"Jadi untuk perbaikan jalan di Desa Patongko, itu merupakan kewenangan Dinas PU Bina Marga Provinsi Sulsel, apalagi jalan poros tersebut adalah jalan provinsi,"kata Ishak.
Pantauan Sabtu akhir pekan lalu, kerusakan talud jalan tersebut juga sudah merusak jalan, jika kondisi itu tersebut tidak segera diatasi, dikhawatirkan akses jalan di desa itu, akan putus.
Salah seorang warga Sinjai yang kerap melintas di jalan poros tersebut, H Muh Syahidin, mengatakan, kerusakan talu harus segera dilakukan perbaikan, karena dikhawatirkan jalan poros itu akan terputus akibat abrasi.
Selain itu, salah satu langkah penanggulangan terjadinya abrasi , yaitu dengan membuat tanggul pemecah ombak. Abrasi dapat diminimalisir dengan adanya tanggul pemeccah ombak. Apalagi, abrasi juga mengancam pemukiman warga sekitar.
Sebelumnya, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sinjai, Taiyeb A Mappasere menjelaskan, jalan poros yang ada di Desa Patongko tersebut merupakan jalan provinsi, sehingga pemerintah daerah mengharapkan agar pemerintah provinsi menjadikan perhatian kerusakan tersebut dengan melakukan perbaikan.
